I’m Sorry
Posted
by :
ZA Storyline
A
Fanfiction by : I_You
Chapter 1 | Now (End)
Title : I’m Sorry | Main
Cast :
Xi Luhan (EXO M), Park
Haejin (OC) | Other Cast : Park Chanyeol (EXO K), Jung Sena (OC), Kristal F(X), Go Ahyeong (OC) | Genre : Romance, Sad, AU | Duration : Two Shot
Summary :
Bukankah aku juga seorang wanita ?
Tapi kenapa
kau memperlakukanku seperti wanita jalang
****
Hai
..^_^ author ngebawa ff baru , cerita
ini terinspirasi dari beberapa ff dan
beberapa drama mianhae ..jika ada
kesamaan cerita , tempat atau cast itu bukan unsure kesengajaan , tapi untuk
tempat author hanya ngarang hehehe…, mian kalau mungkin cast kalian disini aku
bikin jahat atau semacamnya .Happy reading ^_^
****
Luhan POV
Sinar matahari memaksaku membuka mata. Kulihat
kamarku sangat berantakan. Aku mencoba mengingat semua.
“Bodoh! Mengapa
kau lakukan itu pada Haejin?” umpatku. Segera kau beranjak dari ranjangku menemui Haejin. Ku
panggil namanya tapi tetap saja nihil. Ku cari dia ke seluruh ruangan dalam rumah ini tapi aku tak menemukannya dimana saja. Ku
lihat bajunya kini tak terpasang di alamari baju.
“ Damn!” umpatku.
Kini kududukkan diriku di ranjangnya. Pikiranku
mulai kacau.
Kuambil kunci mobil dan ku pacu mobilku mengelilingi Seoul. Ku
pikir dia belum terlalu jauh.
Ku tekan tombol calling untuk menghubunginya, tapi
tak ada
jawaban. Ku
coba menghubunginya berkali kali tapi tetap saja nihil. Aku teringat jika dia adalah
salah satu orang yang bekerja dengan Go Ahyong. Segera saja aku pergi ke tempat Go Ahyong, untuk mencari informasi
tentang Haejin.
Setelah samapai di tempat Go Ahyoung, ku parkir mobilku tepat di depan kafe Go Ahyong dan segera ku berlari memasuki kafe itu.
“Apa Park Haejin ada disini?” ucapku serius kepada Go Ahyong yang
kini sedang berada di depanku.
“Park Haejin? Haejin yang bekerja di rumahmu ?” ucap Ahyong yang
kini terlihat kebingungan. Aku hanya mengangguk untuk meresponnya.
“Dia
tidak ada disini.” Ucapnya, lagi.
“Kau tahu dimana ia tinggal?” tanyaku padanya. Berharap dia tahu dimana tempat tinggal Haejin sebelum
tinggal di rumahku.
“Dia tinggal bersama Sena, kakaknya. Ini
alamatny.”
ucapnya seraya menyerahkan secarik kertas
menengai alamat tempat tinggal Haejin.
Segera ku pacu mobilku menuju alamat yang tertulis pada
secarik kertas ini. Kudapati rumah kecil sederhana di hadapanku. Aku harap dia ada disini. Aku
mencoba memanggil namanya dan mencoba membuka paksa rumah ini. Tapi
nihil. Dia
tidak ada disini.